Pengukuran aliran yang akurat sangatlah krusial untuk berbagai hal, termasuk kontrol kualitas dan optimalisasi proses. Namun, untuk memastikan pengukuran yang andal, Anda wajib mengkalibrasi flow meter secara rutin. Dalam ulasan ini, Anda akan mempelajari prosedur kalibrasi flow meter, langkah demi langkah.
Apa itu kalibrasi? Pada dasarnya, kalibrasi flow meter mencakup membandingkan pengukuran terhadap referensi standar guna menentukan setiap penyimpangan. Proses ini membantu mengoreksi setiap ketidakakuratan dan memastikan flow meter memberikan pembacaan yang akurat.
Sumber; Canva
Untuk mengkalibrasi flow meter, ada beberapa langkah yang harus Anda ikuti untuk mendapatkan hasil yang presisi. Berikut ini adalah cara kalibrasi flow meter secara umum.
Akan tetapi, perlu Anda perhatikan bahwa langkah-langkah dan peralatan yang Anda perlukan dapat bervariasi tergantung pada jenis flow meter dan standar kalibrasi yang Anda gunakan.
Langkah pertama dalam mengkalibrasi flow meter tentunya adalah menentukan jenis flow meter. Hal ini akan membantu Anda memahami proses kalibrasi dan ketentuan khusus yang harus Anda ikuti. Baca manual produsen untuk mendapatkan segala informasi terkait yang Anda perlukan.
Selanjutnya, siapkan alat uji yang berfungsi untuk memberikan aliran cairan yang terkontrol melalui flow meter. Ini termasuk sumber aliran, seperti pompa atau mekanisme lain, dan wadah untuk mengumpulkan cairan.
Flow rate (laju aliran) harus dapat Anda sesuaikan dan ukur untuk memastikan bahwa Anda dapat mengkalibrasi flow meter pada flow rate yang berbeda.
Sebelum dan selama proses kalibrasi, ukur kondisi suhu dan tekanan sekitar. Pasalnya, kondisi-kondisi ini dapat memengaruhi performa flow meter. Alhasil, penting untuk mencatatnya dan memastikan bahwa Anda dapat memperhitungkan variasi dalam pengukuran.
Kemudian, catat pengukuran awal flow meter pada tiap-tiap flow rate yang berbeda. Langkah ini memberikan acuan dasar untuk proses kalibrasi flow meter. Di samping itu, Anda pun dapat dengan mudah membandingkan pengukuran yang Anda peroleh dari flow meter dengan standar referensi.
Langkah berikutnya yaitu membandingkan pengukuran yang Anda peroleh dari flow meter dengan pengukuran standar yang tertera pada referensi Anda. Jika terdapat perbedaan antara kedua pengukuran tersebut, hal ini mengindikasikan bahwa flow meter Anda memerlukan penyesuaian lanjutan.
Jika terdapat perbedaan antara pengukuran yang Anda peroleh dari flow meter dengan standar pada referensi, maka Anda perlu menyesuaikan flow meter sesuai dengan petunjuk produsen.
Cara menyetel flow meter ini mungkin melibatkan penyetelan mekanis atau elektronik pada flow meter untuk mendapatkan pembacaan yang akurat.
Jangan lupa untuk mencatat pengukuran akhir flow meter pada flow rate yang berbeda. Cara ini dapat menjadi pegangan kelak andai Anda butuh menghitung ketidakpastian dari flow meter Anda.
Gunakan pengukuran yang Anda peroleh dari prosedur kalibrasi untuk menghitung ketidakpastian flow meter. Dengan demikian, Anda dapat mengukur level of confidence (tingkat kepercayaan) dalam pengukuran yang Anda peroleh dari alat Anda.
Terakhir, dokumentasikan hasil dari proses kalibrasi Anda beserta hasilnya dalam laporan atau sertifikat kalibrasi.
Dokumentasi ini berguna untuk memberikan Anda catatan konkret dari proses, hasil, dan penyesuaian kalibrasi yang telah Anda lakukan. Tidak hanya itu, dokumentasi tersebut juga berfungsi untuk memastikan bahwa flow meter Anda sudah sesuai dengan persyaratan regulasi yang relevan.
Mengikuti prosedur kalibrasi flow meter dalam panduan ini dapat membantu Anda mengkalibrasi flow meter Anda secara efektif. Sementara itu, Ferindo menawarkan berbagai macam water meter untuk beragam aplikasi. Cek produk kami sekarang dan temukan solusi tepat untuk kebutuhan Anda.
Referensi:
https://teknikinian.com/cara-kalibrasi-flow-meter/
https://bmdlaboratory.com/metode-sederhana-kalibrasi-flowmeter.html
https://flowmeterminyak.com/proses-kalibrasi-flow-meter/